Basecamp
Sharing information about IT
Flash Animation
Sabtu, 20 Desember 2014
Compare Ubuntu dan opensuse
TUGAS
SISTEM INFORMASI
Compare
Ubuntu dan opensuse
Kelas : 12.3C.02
MI
Disusun Oleh :
Syacrul
Azis : 12131021
Yudi
Dwi R. : 12133033
Septi
rodiyah : 12133168
Tri
Murni : 12130400
Endah
Mulyanti : 12130466
Ipah
saripah : 12136908
JURUSAN MANAJEMEN
INFORMATIKA
AKADEMI MANAJEMEN
INFORMATIKA DAN KOMPUTER
BINA SARANA INFORMATIKA
JAKARTA
2013
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat
Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga
kami berhasil menyelesaikan Makalah ini tepat pada waktunya.
Makalah ini berisikan tentang materi perbandingan distro linux , dimana pada makalah ini akan
dibandingkan distro linux Ubuntu dengan
distro linux openSUSE. Dan diharapkan Makalah ini dapat memberikan informasi
kepada kita semua tentang pemahaman seputar linux.
Kami menyadari bahwa makalah ini belum cukup untuk dikatakan sempurna, oleh karena itu kritik dan saran
dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan
makalah ini.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal hingga akhir. Semoga
Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.
Jakarta, 16
Desember 2014
Penyusun
BAB 1
PENDAHULUAN
- Latar Belakang
Teknologi khususnya
komputer adalah teknologi yang berkembang dengan pesat di dunia terutama dunia
ilmu pengetahuan. Penggunaan sistem informasi yang dilakukan dengan menggunakan
teknologi komputer memiliki keunggulan tersendiri bagi pemakainya. Sebagian besar
pemakai dalam hal ini membutuhkan sistem operasi yang lebih mudah digunakan
dalam pengoperasiannya serta bebas biaya untuk mendapatkan legalitas aktif
sistem operasi yang dipakai dan open source dibandingkan dengan menggunakan
sistem operasi yang memerlukan license meski sudah tidak asing lagi untuk
digunakan . Penggunaan sistem operasi yang bersifat open source memiliki
keunggulan utama, diantaranya bebas serangan virus, bebas biaya ( gratis ),
bebas download, sistem operasi stabil dll. Di era globalisasi ini, perkembangan
dunia teknologi informasi dari waktu ke waktu menunjukan adanya kemajuan .
Perkembangan ini seiring dengan kebutuhan akan sistem operasi yang mumpuni
dibidangnya. Sistem operasi yang bersifat user friendly merupakan salah satu
faktor untuk mencapai tujuan . Mengingat begitu besarnya pengaruh penggunaan
sistem operasi terhadap kebutuhan user , maka perlu dipertimbangkan suatu
keputusan dalam memilih sistem operasi yang akan dipakai guna mendapatkan
kebutuhan yang diperlukan . Oleh karena itu tim penulis tertarik untuk membahas
suatu sistem operasi LINUX, dan dimana pada penulisan ini lebih ditekankan
kepada perbandingan terhadap 2 distro linux unggulan , yakni ubuntu dan
opensuse.
- Maksud dan Tujuan
1.
Penulis ingin mengetahui lebih dalam seputar Linux Ubuntu dan Linux
OpenSUSE
2.
Penulis dapat menjelaskan perbandingan terhadap kedua distro linux tersebut
, baik mengenai konsep ataupun kelebihan dan kelemahan keduanya.
3.
Berbagi informasi dan wawasan seputar sistem operasi linux ubuntu dan linux
opensuse
4.
Memenuhi tugas yang diberikan oleh Dosen Bapak Rame pada Mata Kuliah Sistem
Operasi di Bina Sarana Informatika , Studi Manajemen Informatika
- Metode Penulisan
Dalam penulisan
makalah ini , penulis memperoleh data dengan menggunakan metode pencarian yang
bersumber dari informasi di dunia maya ( internet ), dengan didukung oleh
sumber – sumber atau referensi yang mengacu pada bidang yang berkaitan.
- Ruang Lingkup
Untuk mempermudah
dalam pembahasan dan pemahaman seputar isi makalah serta menghindari adanya
penyimpangan pembahasan yang terlalu luas, maka penulis membatasi permasalahan
hanya pada perbandingan terhadap 2 distro linux saja, yakni ubuntu dan OpenSuse
BAB 2
UBUNTU
- Konsep Sistem Ubuntu
Ubuntu merupakan sistem operasi turunan
debian dan berbasiskan Linux, sampai saat ini ubuntu dapat diperoleh
secara bebas dan bersifat open source, sehingga banyak orang baik itu komunitas
maupun dari kalangan tenaga ahli professional ikut membantu mengembangkan
sistem operasi ini. Dengan banyaknya orang yang ikut mengembangkan
itulah sekarang banyak distro turunan ubuntu bermunculan seperti misalnya
UbuntuME (Ubuntu Muslim Edition), Blankon, Dewalinux, dan lain-lain.
Secara normal Tampilan Desktop ubuntu
menggunakan desktop Gnome, namun bukan berarti Ubuntu hanya Gnome saja tapi
Ubuntu juga mendukung KDE dan diberi nama Kubuntu, sedangkan yang menggunakan
desktop XFCE diberi nama Xubuntu, Ubuntu juga tersedia untuk bidang pendidikan
yang diberi nama Edubuntu yang sangat powerful untuk dunia pendidikan karena
dapat membantu manajemen sekolah dan menajemen laboratorium dengan baik serta
dukungan terhadap hardware tua yang diberi nama online learning.
Kebanyakan distro linux saat ini
menggunakan Kernel 2.6.27, Gnome 2.24, X.Org 7.4 dan lain-lain
termasuk juga distro linux ubuntu. Namun selain yang disebutkan tadi Ubuntu
juga mengemas beberapa fitur yang spesifik seperti yang disebutkan
di bawah ini.
a) Network Manager
Biasanya manajemen konektivitas jaringan
di Linux cukup rumit, terutama untuk koneksi nirkabel. Saat ini masalah
tersebut sudah terselesaikan dengan adanya fasilitas Network Manager
yang baru di Ubuntu Ibex dimana memungkinkan PC Anda untuk dapat
terhubung ke jaringan bahkan sebelum anda login, mendukung koneksi 3G
tanpa perlu konfigurasi manual, beberapa koneksi sekaligus dan PPPoE. Ubuntu
kini juga akan secaraotomatis mengenal berbagai modem 3G berbasis USB
maupun PCMCIA tanpa membutuhkan konfigurasi manual lagi.
b) System Cleaner
Apabila pengguna sistem operasi Windows
memiliki banyak sekali aplikasi untuk membersihkan dan
mengoptimalisasi sistem mereka, maka Ubuntu kini juga
secara default mengemas aplikasi System Cleaner.
Aplikasi ini akan memperlihatkan aplikasi-aplikasi yang sudah tidak
di pakai lagi, menemukan baris-baris yang salah atau berlebih
di xorg.conf/etc/fstab, dan mem-backup berbagai konfigurasi penting
sebelum Anda ubah.
c) Folder Terenkripsi
Fasilitas folder terenkripsi ini
merupakan fasilitas yang membantu Anda untuk menyembunyikan atau
mengenkripsi folder di direktori home Anda. Untuk memanfaatkan
fasilitas tersebut anda dapat mengetik “ecryptfs-setup-private” di terminal.
Proses enkripsi ini bersifat transparan dan langsung diaktifkan saat
Anda login. Anda akan melihat data yang Anda miliki, tetapi pengguna
komputer lain tidak akan bisa melihat adanya file Anda dikomputer sehingga anda
dapat menggunakan fasilitas ini untuk menyimpan file rahasia tanpa
menggunakan full disk encryption yang memperlambat performa
komputer.
d) Configless X.Org
Siapa saja yang pernah bergelut dengan
xorg.conf yang menyimpan semua konfigurasi grafis Linux juga banyak aksesori
komputer lain tahu banyaknya waktu yang dihabiskan agar semuanya berjalan
sempurna. Di versi Ubuntu terbaru sebagian besar pengguna dapat menggunakan
Ubuntu dengan xorg.conf yang kosong. Ubuntu akan secara otomatis
mendeteksi driver yang paling cocok, resolusi monitor
terbaik dan aksesori lain.
e) Guest Account
Salah satu dari tips keamanan terbaik
untuk Windows adalah dengan membuat akun tamu dengan otorisasi
terbatas untuk dipakai orang lain. Di Ubuntu Ibex
secara default sudah menambahkan sebuah akun Guest
dengan hak akses terbatas dan tidak dapat mengakses file-file yang
tersimpan di direktori home. Terlebih lagi ubuntu Ibex juga
memungkinkan pengguna untuk berpindah dari satu akun ke akun yang lain dengan
satu klik saja di melalui tombol Power di bagian kanan atas halaman sehingga
kini anda tidak perlu terlebih dulu melakukan log out dan melakukan log
in lagi saat berganti akun.
f) GNOME2.24
GNOME 2.24 merupakan desktop manager
default Ubuntu yang menawarkan kemudahan bagi pengguna, khususnya pengguna yang
tidak ingin direpotkan dengan konfigurasi x-window. Beberapa fitur baru di
desktop manager ini adalah :
1. Aplikasi pelacakan
waktu (time tracking)
2. Audio/Visual
Conferencingberbasis SIP bernama EKIGA, yang bekerja dengan baik pada semua USB
webcam atau Headphone.
3. Accessx-status
:menunjukkan aksesibilitas pengaturan keyboard, termasuk kondisi keyboard saat
itu, jika ada fitur yg sedangberjalan.
4. Battstat : Berfungsi
memantau penggunaan power atau konsumsi baterai jika digunakan pada
laptop.
5. Character palette :
Berfungsi untuk menyediakan cara yang mudah untuk mengakses karakter
non-standar seperti karakter, simbol matematika, simbol-simbol khusus, dan
tanda baca.
6. GNOME
CPUFreq Applet : berfungsi untuk memantau frekuensi CPU.
7. Geyes : Merupakan
sepasang mata yang mengikuti pergerakan mouse di layar.
g) X.Org 7.4
Tidak seperti Gnome 2,24, X. Org 7,4
pada Ubuntu 8.10 Intrepid Ibex ini tidak memiliki banyak perubahan, hal ini
agak mengecewakan bagi banyak pengguna ubuntu. Tetapi, X.Org 7.4 telah bisa
menyelesaikan beberapa masalah yang terasa mengganggu, misalnya dukungan
Hotplugging untuk perangkat input yang bisa bekerja dengan baik saat ini
sehingga anda dapat mencolokkan mouse dan tablets serta bisa langsung
menggunakannya tanpa harus reboot. Display Control yang lebih baik, User dapat
mengatur resolusi dan penempatan layar untuk single dan multiple monitor dengan
lebih mudah xserver-xorg-input-allakan hadir untuk menerima berbagai
macam perangkat input Window System development libraries akan ikut disertakan
X.Org X Window System akan hadir dengan level metapackages yang lebih tinggi.
Hal ini akan memberikan peningkatan performa pada komponen standalone
workstation untuk menjalankan X Window System.
h) Linux Kernel 2.6.27
Kernel 2.6.27, seperti biasa jika ada
upgrade, menawarkan perpaduan antara peningkatan kinerja, penambahan
fitur-fitur baru, dan dukungan untuk hardware baru, diantaranya yaitu:
1. Peningkatan kecepatan
akses pada Ext4 file system.
2. Dukungan yang lebih
baik untuk USB webcams.
3. Peningkatan daya tahan
batere untuk mobile user.
4. Kernel 2.6.27
menghadirkan file system baru yaitu UBIFS yang dioptimalkan untuk media
penyimpanan berbasis flash.
5. Ada banyak penambahan
modules. Anda akan melihat banyak perubahan jika sudah menginstall
dan membandingkannya.
6. DKMS (by Dell)
included dalam paket Ubuntu 8.10 memungkinkan driver kernel yang
akan dibangun kembali secara otomatis ketika ada update kernel baru yang
dirilis. Keyboard layout switcher: Memungkinkan Anda menggunakan keyboard yang
berbeda layout.
7. Mixer: Fasilitas
volume control yang disempurnakan.
8. Modem Monitor:
Berfungsi memantau kinerja modem.
9. System monitor:
Berfungsi memantau kinerja CPU, memory, network, swap file dan
resource lainnya.
10. Weather
report: Melaporkan kondisi cuaca terkini langsung pada desktop komputer.
11. GNOME juga meningkatkan kemampuan file manager berbasis Tab
bernama Nautilus yang juga bisa menampilkan ikon untuk removable
drive di sidebar.
12. Gnome 2.24 juga menyediakan banyak perangkat tambahan yang
diperlukan untuk pengguna mobile, dengan dukungan Bluetooth yang lebih
baik dan dukungan Offline untuk akses ke server Exchange menggunakan aplikasi
Evolution.
i) Encrypted Private Directory
Private Directory yang dienkripsi
mungkin adalah fitur baru paling signifikan di Ubuntu 8.10 Intrepid Ibex.
Aplikasi ini membantu user dengan memberikan informasi standar lokasi aman
untuk menyimpan data sensitif menggunakan file system enkripsi.
j) Network Manager 0.7
Network Manager pada Ubuntu 8.10
Intrepid Ibex merupakan perbaikan yang signifikan dari rilis
sebelumnya. Network Manager0.7 menyediakan
sejumlah fitur yang menarik seperti di bawah ini:
1. Memungkinkan mesin
Ubuntu anda terhubung ke jaringan sebelum anda log in.
2. Mendukung konektivitas
3G.
3. Memungkinkan multiple
simultaneous connections.
4. Sets up PPPoE.
5. Manajemen devices
dengan konfigurasi static IP.
6. Route management untuk
devices.
7. Dukungan untuk Wifi
yang jauh lebih baik dan dengankonfigurasi yang lebih mudah.
k) Samba 3.2
Samba 3.2 suite merupakan kumpulan
program yang menerapkan protokol SMB / CIFS untuk sistem unix. Hal ini
memungkinkan Anda untuk melayani sharing file dan printer ke
Windows, NT, OS / 2 DOS dan klien. Protokol ini juga disebut sebagai LanManager
atau protokol NetBIOS. Paket-paket yang terinstal di Samba 3.2 ini antara lain
:
1. Samba-Common Samba
common files baik yang digunakan oleh server atau client.
2. Samba-Tools Tools
yg disediakan oleh Samba suite.
3. Smbclient
LanManager-like simple client untuk Unix.
4. Swat(Samba Web Administration
Tool) dan lain-lain.
Samba 3.2 juga memberikan dukungan yang lebih baik kepada pengguna,
misalnya :
1. Clustered file server
support.
2. Encrypted network
transport.
3. Ipv6
support.
4. Integrasi
yang lebih baik dengan server dan klien dari versi terbaru Microsoft.
l) Live CD Installer Updates
Desktop installer menyajikan slide-show
ketika menyalin file untuk menjelaskan konsep baru kepada pengguna
sementara mereka menunggu. Desktop installer berisi banyak perangkat visual
tambahan, seperti gambar table partisi dan password strength meter. LiveCD
Acceleration Toolkit akan diikutsertakan.
B. Kelebihan
Ubuntu
a. Ubuntu yang berbasis
Linux sebagai OS alternatif memiliki keunggulan yang cukup
signifikan dibandingkan Windows dan Mac, yaitu free . Mendapatkan
support berupa update-update terbaru secara online secara free.
b. Ubuntu versi 8.10
memberikan banyak kemudahan dalam instalasi, penggunaan, atau
updating-nya. Di Ubuntu 8.10 ini tidak perlu menyiapkan partisi baru,
karena Ubuntu 8.10 ini akan melakukan analisa otomatis di drive mana akan
menginstall (dengan melihat space yang tersisa dari masing-masing drive yang
ada), dan memberikan rekomendasi-rekomendasi yang sebaiknya kita lakukan.
c. Ubuntu 8.10 ini siap
pakai termasuk dengan segala aplikasi pendukung yang standar, dimana
jika dalam Windows harus melakukan instalasi secara terpisah (misalnya
Microsoft Office, PhotoShop, Browser Firefox, Yahoo Messenger, dan aplikasi
lainnya). Tetapi dalam Ubuntu 8.10 ini, aplikasi tersebut sudah ikut terinstall,
tapi memang bukan aplikasi yang sama,tapi aplikasi tersebut sudah mendukung
(bisa membuka data-data) yang biasa dikerjakan oleh aplikasi dalam OS
Windows.
d. Aplikasi yang ada
dalam Ubuntu 8.10:
1. Word
Processor, Aplikasi ini serupa dengan Microsoft Word dalam Windows, dapat
juga membuka file-file yang diproses melalui Microsoft Word, selain itu
menu dan fitur-fiturnya pun tidak jauh berbeda dengan Microsoft Word.
2. Spreadsheet, aplikasi
ini berfungsi sama seperti Microsoft Excel,dengan tampilan dan fitur yang sama
pula.
3. Presentation, sama
seperti 2 aplikasi office di atas,dalam Presentation ini pun fitur dan menu
yang ditawarkan mirip dengan Microsoft Power Point.
4. Gimp, untuk mengotak
atik foto atau image lain dengan Adobe PhotoShop atau Corel PhotoPaint ,dengan
Gimp dapat melakukan itu juga.
5. Video Player &
Rhytmbox Music Player, adalah aplikasi hiburan yang dapat dinikmati
dalam Ubuntu, yaitu pemutar video dan pemutar musik, penggunakan kedua
aplikasi ini cukup mudah, dan mendukung file-file video audio yang adasaat ini.
6. Firefox, untuk yang
satu ini sepertinya tidak perlu penjelasan lebih lanjut, karena pasti semua
sudah mengenalnya. Jangan kuatir plugins-plugins yang biasa digunakan dalam
Firefox versi Windows,bisa juga kita dapatkan versi Linux-nya.
7. Evolution Mail,
aplikasi ini ditujukan untuk mengatur akun-akun email, sama seperti Outlook
Express atau Microsoft Outlook.
8. Pidgin, dapat chatting
dengan Yahoo Messenger, Google Talk, Gadu Gadu, MSN, atau aplikasi messenger lainnya,maka
tidak perlu kuatir harus menginstall masing-masing aplikasi tersebut secara
terpisah, karena dalam Pidgin,dapat mengakses berbagai macam akun messenger.
- Kehandalan Ubuntu
Kehandalan dari ubuntu adalah terletak
pada aplikasi yang berhubungan dengn server, dimana ubuntu juga
merupakan system operasi turunan dari debian, dan debian sendiri merupakan OS
yang handala dalam penggunaannya pada aplkasi server, disamping itu ubuntu
dirancang secara usability artimya ubuntu dirancang agar mudah digunkan, pada
ubuntu juga diberikan tool – tool yang digunakan untuk manajemen server yang
berguna dalam mendukung kehandalannya dalam teknologi komputer server.
- Kelemahan Ubuntu
Beberapa kelemahan ubuntu :
a. Dalam membuka aplikasi
openOfiice pada ubuntu terasalebih berat dibandingkan dengan openSUSE.
b. Pada ubuntu anda akan
melihat tampilan tema manusiadan warna defaultnya,yaitu coklat. Akan tetapi hal
ini terkadang tidak padu dengan beberapa aplikasi yang ada ketika kita
menjalankannya.
c. Memilki apalikasi dan
kemampuan yang lebih sedikit dari pada OpenSUSE.
d. Ubuntu tidak memiliki
apa-apa selain Linux OS itu sendiri sebagai sebuah pengaman,
dibandingkan OpenSUSE yang memiliki AppArmor sebagai pengaman tambahan.
e. Ubuntu memiliki GUI
tools yang bagus untuk konfigurasi sistem. Sistem ini intuitif
dan bekerja dibawah sistem menu. Sistem ini memiliki tool yang
sangat banyak dan kita dapat melakukan administrasi sistem dan mengganti
konfigurasi dengan mudah. Tetapi, disini tidak ada tool spesifik untuk distro.
BAB 3
OpenSUSE
3.1 Konsep Sistem OpenSUSE
Salah satu varian dari distro linux
suse. Proyek openSUSE merupakan program komunitas yang disponsori oleh
Novell. Mempromosikan penggunaan linux dimana saja, program ini menyediakan
akses mudah ke openSUSE, sebuah distribusi linux yang gratis. Proyek openSUSE
memiliki 3 tujuan utama: menjadikan openSUSE linux yang paling mudah
didapatkan oleh semua orang dan menjadi distribusi linux yang paling banyak
digunakan secara luas; meningkatkan kolaborasi open source untuk menjadikan
openSUSE distribusi linux yang paling banyak dipakai di dunia dan desktop
environment (computer rumah) untuk pengguna linux yang awam maupun yang sudah
berpengalaman; mempermudah dan membuka pengembangannya dan proses packagingsecara
drastic untuk menjadikan openSUSE platform pilihan untuk Linux developer dan
software vendor.
Salah satu keunggulan utama dari
OpenSUSE dibandingkan distro Linux lainnya adalah kelengkapan pustaka dan
berlimpahnya software yang disertakan. Bersama Red Hat, SUSE adalah
distro Linux versi awal yang terus bertahan dan berkembang hingga sekarang.
a.
YaST Control Center
SUSE menawarkan installatsi dan program administrasi yang bernama YaST2
yang menanganimasalah partisi hard disk, system setup, RPM package management,
online updates, konfigurasi network dan firewall, user administration dan
lainnya dalam sebuah tampilan. YaST juga berintegrasi dengan SaX2untuk
membantu users mengatasi masalah graphics card dan monitor, touch displays, dan
bahkan tambahan monitors dengan Xinerama. Akhir-akhir ini,semakin banyak modul
yang telah ditambahkan YaST, diantaranya Bluetooth support.
b.
ZYpp Package Management
ZYpp (atau libzypp) adalah Linux software management engine yang
memiliki dependencyresolver handal dan paket manajemen API terbaru.
c.
Build Service
The openSUSE Build Servicemenyediakan software developers dengan tool
untuk melakukancompile, merilis and dan memasarkan software
merekauntuk banyak distribusi, termasuk Mandriva, Ubuntu, Fedoradan Debian. Pada
dasarnya ini mempermudah proses pemaketansehingga developers dapat dengan lebih
mudah memaketkan sebuah program untuk banyakdistribusi, dan banyak rilisan
openSUSE, membuat lebih banyak paket tersedia untuk user
tanpa memperdulikan versi distribusi apa yang mereka pakai.
d. Desktop
innovation
1. Xgl dan Compiz
Pada 2 January 2006, SUSE developer
David Revemanmengembangkan Xgl, sebuah X server architecture yang didesain
untuk memanfaatkan keuntungan dari graphics cards modern via driver
OpenGLmereka. Compiz, juga dirilis pada waktu itu juga.
2. Desktop innovations
(KDE)
SUSE adalah contributor terdepan dalam
hal KDE selama beberapa tahun, dan sekarang SUSE mensponsori lebih banyak
developer untuk bekerja langsung pada KDE daripada distribusi lain. Karena
itu, kontribusi SUSE pada area ini telah sangat meluas, dan mempengaruhi
banyak bagian dari KDE seperti kdelibsdan kdebase, kdepim, dan kdenetwork.
3. Desktop innovations
(GNOME)
Grup Ximian menjadi bagian dari Novell,
dan sebagai gantinya mereka membuat dan melanjutkan beberapa kontribusi
kepada GNOME denganaplikasi seperti F-Spot, Novell Evolutiondan Banshee. Gnome
desktop saat ini menggunakan slabdaripada double-panelled gnome menu
bar yang sudah dianggap klasik.
3.2 Kelebihan OpenSUSE
1. Installasi
Distro OpenSUSE menyajikan instalasi
berbasis GUI dan text yang sangat mudah. Tidak ada kesulitan sama sekali
di bagian instalasi. Pada OpenSuse 11.0, diadakan perbaikan pada
interface Installer sehingga mempermudah dan mempersingkat prosedur Setup.
OpenSuse dapat dicoba, diinstal,
dan digunakan tanpa risiko. OpenSUSE dapat dijalankan langsung dari LiveCD,
tanpa perlu mengubah setting apapun pada Windows atau hard disk Anda.
Semua program Linux yang disertakan dapat langsung digunakan.
Saat masuk ke desktop, kita dapat
langsung mencoba feature-feature yang ada, menjalankan aplikasi,
ataupun langsung menjelajah di Internet. Seperti disebutkan di atas, saat
menjalankan aktivitas-aktivitas ini, tidak ada perubahan yang terjadi pada hard
disk ataupun sistem Windows yang ada. Hal ini dimungkinkan karena semua proses
dijalankan langsung dari LiveCD lewat RAM.
Bila pengguna sudah memiliki Windows
pada hard disk dan Linux (OpenSuse) akan ditambahkan sebagai sistem operasi
ke-2 , bila kapasitas hard disk memadai, keduanya dapat dioperasikan paralel
pada sebuah PC tanpa saling mengganggu.
Setelah diinstall, OpenSuse terbilang
ringan (lightweight)-tidak terlalu berat sistemnya-. Dengan kapasitas harddisk
sebesar 10 GB, pengguna dapat melakukan pekerjaan sehari-hari tanpa masalah.
Namun, untuk sistem multimedia, setidaknya sediakan20 GB. Ukuran kapasitas
minimal 500 MB yang disebutkan SUSE untuk dapat menulis teks dan browsing
sebaiknya hanya Anda terapkan bila kapasitas hard disk sangat terbatas.
Program instalasi OpenSUSE dapat
melakukan proses partisi dengan nyaman untuk Anda. Memperkecil partisi FAT atau
NTFS Windows merupakan hal yang relatif mudah. Tidak ada data yang hilang dan
tidak diperlukan instalasi ulang Windows.
2. Kemudahan atau kenyamanan penggunaan (Operasional dan
konfigurasi)
OpenSuse menyediakan Software package
management untuk mengkonfigurasi software, yang terdiri dari utility grafis
memakai YaST dan utiliti command line menggunakan package RPM.
OpenSuse memiliki tools yang sangat canggih yaitu YaST(Yet Another Setup
Tools). YaST adalah suatu utilitas yg membantu penggunanya memakai
openSUSE dengan amat sangatlah mudah, karena berbasis grafis. Pengguna yg
melakukan migrasi dari System Opersi Windows akan cepat terbiasa dengan gaya Control
Panel model YaST. Hal ini karena banyak elemen yang telah Anda kenal dari
Windows. Hampir semua yg menyangkut system“terintegrasi” didalam YaST. Mulai
dari pengaturan software, konfigurasi hardware, jaringan, service system,
security, dll terdapat didalamnya.
Selain itu terdapat Zypper. Zypper adalah command linepackage manager yang
diperkenalkan sejak openSUSE 10.2, dikembangkan pada openSUSE 10.3 dan menjadi
salah satu pilihan utama melakukan instalasi atau update aplikasi pada
openSUSE 11.0 dan versi-versi berikutnya.
Untuk mempermudah proses administrasi sistem, Anda dapat menggunakan
Control Center Gnome lewat opsi "Computer. Di Gnome Control
Center, Anda dapat mengonfigurasikan fonts, setting, mouse dan keyboard,
spesifikasi sistem bahasa dan negara, parameter untuk akses jaringan dan
Internet, serta banyak lagi. Zypper sekelas dengan perintah apt-get
yang biasa ditemui pada distro Linux Debian dan turunannya (Ubuntu, Mint
dll)
Selain itu, konfigurasi hardware dapat
Anda lakukan di menu YaST Control Center. Untuk masuk ke dalam menu
tersebut, pada opsi "Computer" pilih "Other
Applications | System | YaST". Pada window sebelah kiri YaST akan
terlihat daftar hardwareyang dapat Anda konfigurasi. Namun, untuk melakukan
perubahan pada setting tersebut, dibutuhkanhak akses administrator.
3. Dukungan terhadap software (add/remove software)
OpenSuse memiliki repository package
software sangat banyak, infrastruktur web site dan dokumentasi
bentuk buku (printed) yang begitu apik. Untuk urusan penambahan
softwaretampaknya OpenSUSE, tidak mengalami masalah, tersedia ribuan koleksi
software yang dapat langsung di install dari DVD, terutama aplikasi
padanan Windows. Opensuse juga memiliki manajemen paket aplikasi yang
lebih cepat. Penggunadapat dengan cepat memilih ribuan games, aplikasi, utiliti
Internet dan tool-tool programming yang tersedia dalam OpenSUSE Repository.
OpenSuse menawarkan paket aplikasi
raksasa. Untuk browser, OpenSUSE menggunakan Firefox 3 sebagai browser
defaultnya. Di Gnome, e-mail client yang digunakan adalah Evolution. Aplikasi
ini menyatukan fungsi-fungsi e-mail, kalender, daftar alamat, dan organizer
dalam satu aplikasi yang mudah digunakan. Aplikasi ini dapat menjadi pengganti
Microsoft Outlook yang lengkap untuk sistem Linux. Kompatibilitas
Microsoft Office dengan OpenOffice 2.4.Utilisasi VBA yang lebih baik, serta
dukungan untuk format Microsoft lainnya. OpenOffice Impress dilengkapi dengan
chart 3 dimensi, feature-feature multimedia baru, serta bantuan peralihan lebih
baik untuk menyaingi Microsoft PowerPoint..
OpenSUSE dapat membuka file yang
terdapat dalam partisi Windows pada umumnya. Buka partisi Windows Anda lewat
OpenSUSE dan buka dokumenWord ataupun Excel dalamOpenOffice.
Dengan Banshee, sebuah media player
baru, pengguna tidak hanya dapat melakukan playback terhadap semua format
media yang umum, tetapi juga dapat mengelola dan menyortir file-file
tersebut dengan mudah. Bentuk pengoperasian Banshee ini mirip dengan aplikasi
iTunes. Untuk mendapatkan setting suara yang baik, Gnome
di OpenSUSEmenyediakan manajemen suara yang relatif lengkap dan
profesional dengan menggunakan PulseAudio. Featurenya mencakup channel sound
yang dapat diatur secara terpisah untuk tiap sumber suara.
4. Dukungan terhadap hardware
Berbeda dengan Vista, OpenSUSE tidak
menuntut spesifikasi hardware yang rumit. Setidaknya untuk kebutuhan web
browsing ataupun menulis teks. Namun, untuk tampilan 3D dan
pekerjaan yang menghabiskan resource seperti editing video, virtualisasi, serta
raytracing memang dibutuhkan spesifikasi sistem yang kuat. OpenSuse memiliki
kebutuhan hardware yg relatif rendah. Versi terbaru, opensuse 11, bisa
mulus berjalan di hardware dengan platform P4 dan memory
256MB. Spesifikasi minimal dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu untuk kebutuhan
sistem minimal, normal dan untuk power user.
a.
Sistem Minimal
Cocok digunakan untuk: menulis teks, web browsing, kalkulasi
tabel, e-mail, chatting,menyelamatkan data, serta games sederhana.
CPU: Mulai Pentium 1/ AMD Duron
RAM: 256 MB
Kapasitas harddisk: 500 MB
b.
Sistem Normal
Cocok digunakan untuk: games, program pengolah gambar,aplikasi Office,
Internet termasuk VoIP, streaming radio online, serta aplikasi video streaming.
CPU: Mulai Pentium 2-4/ AMD Athlon
hingga Opteron
RAM: 512 MB
Kapasitas hard disk: 10 GB
c. Sistem Untuk Power
User
Cocok digunakan untuk: desktop 3D, video
editing, raytracing, serta aplikasi CAD
CPU: Core Duo/ Quattro/ AMD Athlon 64 X2
RAM: Mulai 1 GB
Kapasitas hard disk: Mulai 20 GB
Untuk Compiz Fusion dibutuhkan sebuah
kartu grafis dengan akselerator 3D
5. Server dan akses/ pengaturan berbasis web
Dibandingkan dengan Windows Server maka
untuk implementasi pada jaringan komputer menurut saya Linux lebih baik,
terutama untuk urusan Internet berbasis Apache, MySQL dan PHP atau dikenal
sebagai LAMP (Linux Apache MySQL PHP).Sedangkan untuk File Server tersedia
Samba. OpenSuse dilengkapi dengan software untuk keperluan server
tersebut. OpenSuse memiliki aplikasi firewall yang mudah digunakan, filter
spam SpamAssasin, software keamanan AppArmor, serta feature anti-phishing
dari Firefox dapat memblokir tamu-tamu tak diundang dari Internet.
6. Keindahan dan kecantikan penampilan dekstop
Saat ini, openSUSE memiliki banyak user
yang merasa puas. Alasan utama openSUSE begitu memuaskan mereka
adalah kenyamanan dan sentuhan cantik desktop (KDE dan GNOME),
sistem pengelolaan media yang mutakhir, user interface yang semakin baik,
GUI (graphichal user interface) yang dipakai secara default adalah KDE
versi 4. Jadi, pengguna Windows akan dengan mudah beradaptasi dengan
desktop Linux.
Kebebasan memilih -
Dalam versi lengkap OpenSUSE tersedia tiga pilihan desktop: Gnome,KDE3.5 dan
KDE4.0.
Dengan Atau Tanpa 3D: OpenSUSE
menawarkan tiga tampilan desktop berbeda: Gnome, KDE, dan KDE4. Pengguna
dapat memilih dari ketiga desktop tersebut. Semua aplikasi OpenSUSE dapat
dijalankan pada ketiga destop tersebut, yang membedakan hanya wajahnya. Secara
prinsip, relatif cocok digunakan untuk pemula. Selain itu, tampilan
user-interface-nya yang ramping membuatnya sedikit lebih cepat. Bila Anda
menggunakan PC untuk pekerjaan sehari-hari, Gnome dapat menjadi pilihan
yang tepat.
KDE3 difokuskan pada
kestabilan. Walaupun begitu, beberapa feature seperti Plasma Dashboard
hanya berfungsi pada KDE4. KDE cocok digunakan bagi mereka yang
menyukai tampilan mewah, seperti yang ada di Vista ataupun MacOSX. Bila PC Anda
memiliki sebuah kartu grafis dengan akselerator hardware, Anda dapat
mengaktifkan window manager Compiz Fusion. Efek desktop 3D yang canggih
dengan bantuan Compiz Fusion 0.7.4. Dengan feature tersebut, Anda
dapat menampilkan desktop dalam bentuk bola atau kubus tiga dimensi,
memutar window, dan banyak lagi. Tentu saja, feature semacam
itu kurang berguna untuk pekerjaan yang serius.
3.3 Kehandalan OpenSUSE
Dari keunggulan-keunggulan OpenSuse di
atas, dapat disimpulkan bahwa OpenSuse cocok digunakan bagi pengguna yang
menginginkan kemudahandalam operasional dan penggunaan dan menginginkan
tampilan desktop yang cantik dan menarik. Terutama bagi pengguna yang
bermigrasi dari sistem operasi Windows.
Mereka dapat mudah dan dengancepat
beradaptasi dengan Linux (OpenSuse).OpenSuse menawarkan sejumlah tampilan
desktop dengan window-window 3 dimensi. Selain itu. OpenSuse menyediakan program-program yang mempunyai kemiripan dengna
Windows, seperti Firefox 3.0 terbaru, sejumlah mail client, instant messenger,
image management, word processor, spreadsheet, tools-tools grafis,
serta software multimedia.
Selain itu, ada juga games dan
banyak lagi. Paket Office dari OpenOffice.org kini telah kompatibel
sepenuhnyadengan Microsoft Office. Tersedianya program open-source terbaru
untuk jaringan rumah, wireless, dan web hosting menjamin koneksi
yang efisien dengan dunia luar. Sedangkan untuk pengaturan konfigurasinya,
telah tersedia YaST, yang sistemnya hampir mirip dengan Control Panel pada
Windows.
4.4 Kelemahan OpenSUSE
Beberapa kelemahan OpenSUSE adalah
sebagai berikut :
a. Waktu installasi yang
lama
b. Waktu booting yang
lama
c. Walaupun openSUSE
sekarang memiliki fitur 1-Click Installation, hal ini idak
berjalan langsung ketika anda masuk melalui package manager.
d. Paket manager OpenSUSE
tidak sebaik paket anajer padaUbuntu.
e. Komunitas pengguna
ubuntu masih reletif lebih sedikit dibandingkan dengankomunitaspengguna ubuntu.
f. Pada openSUSE aplikasi
diinstall secara terpisah danmembutuhkan waktu yang lama.
Bab 4
Kesimpulan
Kita telah melihat dan membandingkan
kedua sistem operasi linux tersebut, Ubuntu and openSUSE adalah Desktop Operating
systems yang sangat baik. Namun, secara umum openSUSE lebih memiliki keunggulan
karena lebih memperhatikan pada detil dan perkembangannya yang cepat. Dan
sepertinya tidak lama lagi openSUSE akan mampubersaing dengan Ubuntu dalam hal
Package Management. Dan ketika hal ini selesai, maka yang lain akan mengikuti.
OpenSUSE lebih rapi, lebih murni
dan memberikan pilihan yang diinginkan pada saat instalasi. Keduadistro ini
telah memenuhi kebutuhansebuah home desktop system. Keduanya secara
otomatis mampu mendeteksi semua hardware danmemiliki semua driver yang
diperlukan pada saat diinstall. Tapi ketika kita membandingkan mereka berdua,
OpenSUSE tampak terlihat lebih baik. SUSE unggul sebagai desktop OS. Walaupun
package management masih merupakan masalah, dimana OpenSUSE masih memerlukan
modifikasi,pada saat yang sama stabilitas sistem, sistem responsif dan performa
overall juga memainkan peran penting.
Ini adalah kritik positif untuk para pengembang Ubuntu dimana mereka harus
mengembangkannya terutama pada daerah yang masih belum terjangkau. SUSE lebih
unggul dalam perbandingan ini. Karena terasa seperti sebuah distro yang sudah
siap, dimana Ubuntumasih berjuang untuk menjadi sebuah distribusi yangberbasis
desktop. Dan jika OpenSUSE mau mengembangkan package management mereka,
tampaknya mereka akan dengan mudah mampu untuk menjadi distro linux
terbaik untuk desktop
Daftar
Pustaka
ü Wikipedia bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas
Langganan:
Postingan (Atom)